(NUMERIC FILLING
SYSTEM)
v PENGERTIAN
FILLING SISTEM NOMOR
ð Filling
sistem nomor adalah sistem
kearsipan yang dalam penyimpanan data, lebih teliti penyusunan surat/warkat
dengan memakai nomor secara berurutan mulai dari nomor terkecil sampai nomor
terbesar.
v KELEBIHAN
FILLING SISTEM NOMOR
1. Penyimpanan
dapat lebih teliti, cermat dan teratur.
2. Penyimpanan
dapat lebih cepat dan tepat.
3. Sederhana dan
mudah dilaksanakan.
4. Dapat dipakai
untuk segala macam surat/warkat/dokumen.
5. Nomor dokumen dapat
dipergunakan sebagai referensi dalam korespondensi.
6. Nomor
map/dokumen dapat diperluas tanpa batas.
v KELEMAHAN
FILLING SISTEM NOMOR
1. Lebih banyak
waktu dipergunakan untuk meng-indeks.
2. Banyaknya map
untuk surat-surat beraneka ragam, dapat menimbulkan kesulitan.
3. Perlu ruangan
luas yang memadai untuk menyimpan arsip yang banyak.
v FILLING
SISTEM NOMOR DEWEY / SYSTEM DECIMAL
ð Harus dilakukan
hal-hal sebagai berikut :
MERANCANG DAFTAR KLASIFIKASI NOMOR.
Daftar klasifikasi adalah daftar yang memuat segala persoalan
kegiatan yang terdapa dalam kantor/perusahaan. Persoalan kegiatan ini
dikelompokkan lalu diberi nomor kode.
Manfaat daftar klasifikasi nomor
sebagai pedoman :
a. Dalam pemberian
nomor kode
b. Untuk
mempersiapkan dan menyusun tempat penyimpanan.
ð Ada tiga jalur
dalam daftar klasifikasi nomor :
a) LAJUR
PEMBAGIAN UTAMA / LAJUR KELOMPOK BESAR
-
Ada sepuluh pembagian kegiatan pokok kantor /
perusahaan dengan nomor kode sebagai berikut :
000
100
200
300
400
500
600
700
800
900
|
Pendidikan dan latihan
Keuangan
Personalia
Pembangunan
Koperasi
Produksi
Pemasaran
Penelitian dan laboratorium
Perlengkapan
Pengangkatan dan perbekalan
|
-
Jika kegiatan kelompok lebih dari sepuluh, maka perlu
penggabungan dan dicari judul lain yang mencakup persoalan tersebut sehingga
kegiatan kelompok tetap sepuluh.
b) LAJUR
PEMBAGIAN PEMBANTU (SUB KELOMPOK)
-
Terdiri dari sepuluh uraian / persoalan.
Jika belum ada / belum lengkap
sepuluh, hendaknya tetap dibagi sepuluh kelompok dan pada kolom yang ada,
disiapkan sebagai cadangan.
-
Contoh : (mengambil sampel bagian personalia nomor
200)
200
210
220
230
240
250
260
270
280
290
|
Personalia
Formasi
Pemilihan personal / tenaga kerja
Tata tertib / disiplin kerja pegawai
Ujian jabatan
Kenaikan pangkat
Cuti
Mutasi
Pemberhentian kerja
Pensiun
|
-
Laju kelompok ini bisa diuraikan lagi masing-masing
menjadi sepuluh pembagian kecil.
-
Contoh : (dari
pembagian cuti, nomor kode 260)
260
261
262
263
264
|
Cuti
Cuti besar
Cuti tahunan
Cuti sakit
Cuti kawin
|
Sumber : Buku Catatan Pelajaran Kejuruan SMK saya.
Semoga bermanfaat yaa J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar