MENERIMA DAN MENDISTRIBUSIKAN SURAT
MASUK
v POLA KEGIATAN
ADMINISTRASI
Ada dua pola kegiatan administrasi
yaitu :
1. Pola
sentralisasi =
penanganan berkas yang dilakukan secara terpusat.
2. Pola
desentralisasi =
kegiatan administrasi dilakukan di setiap bagian dan unit yang ada pada kantor.
v PERLENGKAPAN
DALAM PENANGANAN SURAT
-
Baki surat (letter tray)
-
Buku agenda surat
-
Kartu kendali lembar pengantar
-
Secretary desk file / ordner
-
Alat tulis
-
Formulir tanda terima / buku ekspedisi
-
Kertas dan amplop
-
Stempel
-
Alat pembuka surat
-
Lembar disposisi
v PERBEDAAN
DISPOSISI LANGSUNG DENGAN DISPOSISI TIDAK LANGSUNG
DISPOSISI LANGSUNG
|
DISPOSISI TIDAK LANGSUNG
|
|
KELEBIHAN
|
Tidak mudah hilang/tercecer, keaslian terjamin.
|
Bersih, rapi, pemimpin lebih leluasa dalam menulis
disposisi
|
KELEMAHAN
|
Kotor, pemimpinan tidak leluasa dalam menulis
disposisi.
|
Mudah hilang/tercecer
|
v PENGURUSAN
SURAT
ð Pendistribusian
informasi terekam, baik internal maupun eksternal, baik secara manual maupun elektronik.
ð Pengurusan surat
ada dua :
·
Sistem tradisional à sistem buku agenda
·
Sistem pola modern à sistem kartu kendali
v MANFAAT BUKU
AGENDA
a. Untuk mengetahui
jumlah surat masuk dan surat keluar. Karena, surat sebagai alat ukur suatu
perusahaan. Semakin banyak surat masuk/keluar, berarti semakin banyak kegiatan
yang dilakukan di perusahaan tersebut.
b. Untuk memudahkan
pencarian jika suatu saat dibutuhkan (penemuan kembali).
Kode surat à diambil dari data klasifikasi.
Manfaat dibuatkannya kode à memudahkan dalam penyimpanan dan
pencarian kembali.
c. Untuk mengetahui
dari mana surat itu berasal dan untuk siapa surat tersebut ditujukan.
v PENGERTIAN
SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR
ð Surat masuk =
surat yang diterima
di suatu organisasi /perusahaan yang berasal dari seseorang/organisasi.
ð Surat keluar
= surat yang
dikeluarkan / dibuat oleh organisasi /perusahaan untuk dikirimkan kepada pihak
lain, baik perorangan maupun kelompok.
ð Kita harus lebih
mendahulukan surat masuk daripada surat keluar, karena kita harus berorientasi
sebaik-baiknya kepada pelanggan.
v CONTOH KOLOM
BUKU AGENDA SURAT MASUK
NO
|
TANGGAL TERIMA
|
NOMOR SURAT
|
KEPADA
|
ISI RINGKAS
|
INDEKS & KODE
|
KETERANGAN
|
001
|
25 feb 2011
|
27/PS/11
|
PT. SERIBU
Jl. Merbabu
Klaten
|
Pesanan alat tulis
|
Pesanan
Ps. 01
|
Kertas HVS, CD, Sampul
|
v CONTOH KOLOM
BUKU AGENDA SURAT KELUAR
NO
|
TANGGAL SURAT
|
NOMOR SURAT
|
KEPADA
|
ISI RINGKAS
|
INDEKS & KODE
|
KETERANGAN
|
001
|
28 feb 2011
|
03/PN/11
|
PT. BANGJO
Jl. Perkutut
Yogyakarta
|
Penawaran alat tulis kantor
|
Penawaran
Pn. 04
|
1 helai daftar harga
|
Keterangan :
Pada saat pengiriman surat, “tanggal
surat” ditulis tanggal dikirimnya BUKAN tanggal pembuatan surat KARENA untuk
menunjukkan kesan keseriusan dalam bekerja.
v MACAM-MACAM
SISTEM BUKU AGENDA
1. Agenda
tunggal
ð Terdiri dari
satu buku untuk surat masuk dan surat keluar (surat masuk dan surat keluar jadi
satu).
ð Kelemahan agenda
tunggal à
sulit dalam mengetahui jumlah keseluruhan surat masuk dan surat keluar dalam
suatu kantor.
2. Agenda kembar
ð Terdiri dari dua
buku, satu buku untuk surat masuk dan satu buku untuk surat keluar.
3. Agenda
berpasangan
ð Terdiri dari
satu buku, halaman sebelah kiri untuk surat masuk dan halaman sebelah kanan
untuk surat keluar.
ð Kelemahan agenda
berpasangan à informasi yang diperoleh tidak maksimal karena
kolomnya sedikit.
v PENGERTIAN
BUKU VERBAL DAN BUKU AGENDA
Buku verbal = buku catatan hanya agenda surat
keluar. Petugasnya disebut verbalis.
Buku agenda = buku catatan agenda surat masuk dan
surat keluar. Petugasnya disebut agendaris.
v PENGURUSAN
SURAT SISTEM BUKU AGENDA
1. Pengiriman surat
à
faksimile, email, kantor pos.
2. Penyortiran
surat (dikelompokkan).
3. Pencatatan surat
4. Pengarahan surat
5. Unit pengolah
6. Penyimpanan
surat.
v SURAT DINAS
YANG BAIK DAN BENAR
-
Bentuk yang menarik
-
Tidak terlalu panjang
-
Bahasa yang jelas, padat dan sopan
-
Sesuai dengan kaidah yang ada (Ejaan Yang
Disempurnakan dan Pedoman Tata Persuratan).
v SURAT DINAS
DAPAT BERBENTUK :
-
Pemberitahuan
-
Pernyataan
-
Permintaan, dll
v CARA PENOMORAN
SURAT DINAS KELUAR
Contoh :
0900/MPN.A/LK/2013
Keterangan :
0900 =
nomor surat surat dinas keluar
MPN =
nama instansi pembuat surat
A =
nama jabatan pembuat surat (inisial)
LK =
inisial perihal surat
2013 =
tahun pembuatan surat
v BAGIAN-BAGIAN
SURAT DINAS
1. Kop surat
2. Tanggal surat
3. Nomor surat
4. Lampiran surat
5. Perihal surat
6. Tujuan/alamat
dalam surat
7. Salam pembuka
surat
8. Isi surat
(pembuka, isi, penutup)
9. Salam penutup
surat
10.
Nama instansi pengirim surat
11.
Tanda tangan pengirim surat dan cap instansi
12.
Nama pengirim surat
13.
Jabatan pengirim surat
14.
Inisial
v KARTU KENDALI
Warna kartu kendali = merah dan putih (pasti ada), biru,
kuning, hijau, dll.
Guna kartu kendali yaitu untuk mengendalikan surat.
Contoh kartu kendali :
PT ..............................
KARTU KENDALI
|
INDEKS : NO : KODE :
MUTASI : TGL : M / K
|
ISI
RINGKAS :
|
LAMPIRAN :
|
DARI : KEPADA :
|
TGL :
NOMOR :
|
PENGOLAH :
PARAF :
|
CATATAN :
|
SUMBER : Buku Catatan Pelajaran kejuruan saya di SMK.
Semoga bermanfaat yaa J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar