Rabu, 27 Juli 2016

MESIN FOTOKOPI


MESIN PENGGANDA DOKUMEN




Maraknya teknologi digital memberi pengaruh besar terhadap kecepatan pekerjaan bagi suatu kantor, terutama pekerjaan kantor yang berhubungan dengan penggandaan dokumen, misalnya : alat pengganda  yang mampu mengirim tetapi dapat juga menerima sekaligus mengcopy langsung semua dokumen yang dikirim.


ð PENGERTIAN MESIN FOTOKOPI

-         Mesin fotokopi adalah suatu alat untuk menyalin dokumen kembali dengan menggunakan cahaya, panas, bahan kimia/muatan listrik statis.

-         Pada tahun 1939, seorang ahli fisika Amerika Serikat bernama Chester F. Carison, menemukan proses duplikasi naskah dengan menggunakan energi listrik statis. Proses ini diberi nama Xerography yang berarti tulisan kering, dari Bahasa Yunani lalu mesin ini diberi nama XEROX.

-         Mesin fotokopi merupakan suatu alat penggandaan secara praktis, karena siap setiap saat bisa diperlukan. Dapat dilakukan dengan mudah digandakan sejumlah yang diinginkan dalam waktu yang relatif singkat, sesuai dengan kebutuhan tanpa merusak bahan lainnya.

-         Fotokopi berarti suatu proses penyalinan warkat dengan sistem pemotretan. Warkat yang akan disalin dibuat film negatif terlebih dahulu dengan cara pemotretan. Kemudian film negatif dicetak dan hasil cetakan itu merupakan salinan yang seperti aslinya. Hasil salinan disebut dengan istilah fotokopi. Sedangkan alat yang digunakan dalam proses penyalinan disebut mesin fotokopi.







ð ADA BEBERAPA JENIS UKURAN ALAT FOTOKOPI, ANTARA LAIN :

1.     Mesin fotokopi kecil (portable)
Ciri-cirinya :
-         Mudah dijinjing
-         Kecepatan menyalin 5 – 10 lembar per menit
-         Dengan ukuran kertas A4 (210 x 297 mm)

2.     Mesin fotokopi sedang (standar)
Ciri-cirinya :
-         Berat mesin ± 70 kg
-         Kecepatan menyalin 10 – 25 lembar per menit
-         Dengan ukuran kertas A3 (297 x 400 mm) dan B4 (257 x 364 mm)

3.     Mesin fotokopi besar
Ciri-cirinya :
-         Berat mesin diatas 70 kg
-         Kecepatan menyalin minimal 3 lembar per menit
-         Dapat memperbesar dan memperkecil
-         Menggandakan pada kertas berwarna
-         Dilengkapi dengan alat sortir papan dokumen otomatis







ð KEMAMPUAN (SISTEM) MESIN FOTOKOPI

·        Tombol zoom / enlargement = sistem yang dapat memperbesar hasil copi dari aslinya.

·        Tombol reduction = sistem yang dapat memperkecil hasil copian dari aslinya.

·        Tombol fullsize = sistem yang sesuai / sama dengan aslinya.

·        Sistem automatic document feeder = sistem yang dapat menyortir dan mengelompokkan dokumen hasil fotokopi dari dokumen yang berbeda berdasarkan nomor urut halaman.






ð BAGIAN-BAGIAN MESIN FOTOKOPI :

1.     Baki kertas = untuk menaruh kertas fotokopi
2.     Baki penadah = untuk menampung hasil fotokopi
3.     Tombol on/off = untuk menghidupkan/mematikan mesin
4.     Tombol start = untuk menjalankan mesin apabila sudah siap beroperasi
5.     Tombol enlargement = untuk memperbesar salinan
6.     Tombol reduction = untuk memperkecil salinan
7.     Tombol fullsize = untuk membuat salinan biasa
8.     Tombol angka = untuk menentukan jumlah salinan
9.     Tombol isyarat :
a)     Paper out = untuk mengetahui kertas habis, maka tombol ini akan menyala
b)    Tones out = untuk mengetahui tinta habis, maka tombol ini akan menyala
c)     Exess useste tones = untuk mengetahui kerusakan mesin, tombol ini akan menyala
10.            Tombol open = untuk membuka mesin apabila di dalam mesin terdapat kerusakan yang perlu diperbaiki
11.            Tabung tinta = untuk menaruh tinta
12.            Kunci kertas, berfungsi untuk :
a)     Menjepit kertas apabila ditarik ke atas
b)    Menetralkan kertas apabila ditarik ke bawah
13.            Tabung olie = untuk menempatkan olie mesin
14.            Tombol exposure control lever = untuk mengatur ketajaman tinta (hitam – putih)
15.            Copy number indicator = indicator (tombol) yang menunjukkan jumlah pengkopian.
16.            Clear key = untuk membersihkan input key (number indicator)
17.            Input key strip = untuk memasukkan number / jumlah yang akan dikopi
18.            Copy stop key = tombol untuk menghentikan pengkopian
19.            Interapt key = tombol untuk menghentikan kopi yang sifatnya sementara (interupsi)
20.            Copy start key = tombol untuk memulai pengkopian
21.            Ready indicator = lampu (tombol) yang menunjukkan kesiapan dari fotokopi untuk dioperasikan.







ð CARA PENGOPERASIAN MESIN FOTOKOPI :

Pada prinsipnya tidak terlalu sulit dengan syarat sebelum mengoperasikan kita harus mempelajari terlebih dahulu petunjuk manual/buku petunjuk penggunaan mesin tersebut.

1.     Hidupkan mesin dengan menekan tombol ON.
2.     Tunggu sebentar sampai mesin panas dan memberi tanda boleh mulai pekerjaan.
3.     Pasang kertas secukupnya pada baki kertas.
4.     Persiapkan dokumen yang akan dicopi dengan meletakkan kertas pada kaca tempat fotokopi dengan bagian tepi atas menempel pada garis skala dengan posisi yang tepat di tengah.
5.     Periksalah kepekatan tinta.
6.     Aturlah posisi pengopian, diperbesar, diperkecil, atau ukuran biasa (100%).
7.     Tekan tombol untuk mengatur jumlah salinan yang diperlukan.
8.     Bila kita mengkopi dalam jumlah banyak perhatikan selalu jumlah kopian.
9.     Kalau sudah siap mulailah pengkopian dengan menekan tombol cetak (Start).
10.            Jika sudah selesai, tekan tombol OFF.








ð TEKNIK OPERASIONAL DARI MESIN FOTOKOPI MELIBATKAN 3 BAGIAN :

1.     Bagian bak kertas kosong, kertas dari bak ditarik satu per satu dengan peralatan penarik kertas sehingga di dalam mesin fotokopi terjadi proses perekaman naskah yang diletakkan pada papan kertas dimana kertas tersebut harus diletakkan terbalik.

2.     Bagian mesin pemroses kertas yang terkena proses fotokopi dengan kekuatan sinar khusus dan alat elektronik, maka terjadilah perekaman naskah asli di pindahkan ke atas kertas yang telah terkena tinta.

3.     Pada bagian bak penampung hasil, kertas fotokopi diletakkan.







ð KEUNTUNGAN MENGGUNAKAN MESIN FOTOKOPI :

1.     Dapat memperbanyak bahan sampai jumlah yang tak terbatas dalam waktu yang singkat.

2.     Hasil fotokopi yang diinginkan dapat diatur dalam tiga tahap, yaitu :
a)     Sama kehitaman tulisannya dengan bahan aslinya.
b)    Lebih gelap/hitam tulisannya dibandingkan dengan bahan aslinya.
c)     Lebih terang/agak putih tulisannya dibandingkan dengan bahan aslinya.

3.     Dapat dimanfaatkan untuk memperbesar dan memperkecil naskah.

4.     Dapat memperbanyak naskah pada dua muka halaman sehingga hemat.

5.     Dapat disewa / dibeli.







Sumber : Buku Catatan Pelajaran Kejuruan SMK saya.

Semoga bermanfaat yaa J


Tidak ada komentar:

Posting Komentar